Scarface Remake Dapatkan Sutradara Dan Penulis Naskah Baru
Saat ini dunia perfilman di Hollywood dipenuhi rencana pembuatan film remake dan reboot dari karya lama. Hampir semua rumah produksi mempunyai setidaknya satu proyek yang akan dibuat remake atau reboot. Dan Universal Studio juga telah ikut mengumumkan proyek yang akan mereka kerjakan. Pengumuman tersebut terasa mengejutkan, tak terduga, dan bahkan ada yang menganggap tak perlu. Alasannya karena proyek yang diumumkan adalah remake dari Scarface, yang akan dirilis tanggal 10 Agustus 2018 (walau mungkin akan berubah lagi). Film ini sudah pernah dibuat dua kali yaitu tahun 1932 oleh Howard Hawks, dan tahun 1983 oleh Brian De Palma. Film kedua yang dibintangi oleh Al Pacino, dianggap sebagai salah satu film gangster terbaik yang pernah diproduksi. Akibatnya banyak penggemar yang menentang pembuatan remake baru ini, karena dianggap tidak bisa menyamai karya legendaris tersebut. Tapi Universal tetap melaju dengan rencananya, dan bahkan baru mengumumkan sutradara dan penulis naskah baru.
Scarface merupakan novel yang ditulis oleh Armitage Trail pada tahun 1929 dan dipubliskasi tahun 1930. Pada tahun yang sama, Trail yang berusia 28 tahun, tiba-tiba meninggal karena serangan jantung. Cerita ini terinspirasi dari kisah nyata seorang gangster legendaris bernama Al Capone, yang juga mempunyai julukan Scarface. Buku ini mengisahkan kebangkitan dan kejatuhan Tony “Scarface” Camonte. Setelah membunuh seorang pemimpin mafia bernama Al Springola, dia mengurus bisnis alkohol ilegal di Chicago. Akhirnya dia ditembak mati oleh saudaranya, yang tidak mengenalinya karena dianggap telah meninggal pada Perang Dunia I. Film Scarface pertama dibuat berdasarkan novel aslinya serta penuh dengan perang antara gangster dan juga polisi. Tapi film kedua tahun 1983 sedikit berbeda, mengisahkan imigran Kuba bernama Tony Montana (Al Pacino) yang datang ke Miami tahun 1980. Akhirnya dia menjadi raja pengedar obat terlarang, dan kisahnya merupakan remake atau modernisasi dari novel asli.
Rencana pembuatan film ini telah dikembangkan oleh Universal sejak tahun 2001 dengan tujuan membuat sekuel. Tapi kahirnya tahun 2011, mereka menggantinya dengan membuat remake. Beberapa sutradara dan penulis naskah telah didekati, tapi rencana tidak berjalan baik. Akhirnya beberapa hari lalu keluar pengumuman resmi. Antoine Fuqua (The Equalizer) yang semula tertarik dan batal, akhirnya resmi menerima proyek ini sebagai sutradara. Fuqua merupakan nama besar yang telah menghasilkan film Training Days (2001), King Arthur (2004), Olympus Has Fallen (2013), The Equalizer (2013), Southpaw (2015) dan The Magnificent Seven (2016).
Aktor favorit Fuqua adalah Denzel Washington yang telah bermain di 3 filmnya, bahkan meraih Oscar di film Training Days. Tapi di film Scarface, Fuqua akan bekerja sama dengan Diego Luna (Rogue One: A Star Wars Story‘s). Biasanya film remake diisi aktor terkenal agar bisa mendongkrak pendapatan, dan pemilihan Luna berdasarkan pemikiran tersebut. Karir Luna mulai terangkat setelah bermain sebagai Cassian Andor tahun lalu. Dan sekarang dia merupakan salah satu aktor yang paling banyak diburu. Cerita juga telah beberapa kali berganti hingga akhirnya sekarang ditentukan akan ditulis oleh penulis asal Meksiko bernama Gareth Dunnet-Alcocer. Mereka berharap bisa membuat film Scarface yang lebih baru, sesuai dengan kondisi jaman ini, serta lebih kontroversial. Kita nantikan apakah mereka bisa menyamai atau bahkan melebihi film legendaris Scarface tahun 1983.